Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT

Striker.id – Gunung Lewotobi Laki-laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali mengalami erupsi pada Minggu (9/6/2024). Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki. Letusan terjadi pada pukul 18.43 WITA dan terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 43.6 mm serta durasi sekitar 14 menit 43 detik. Tinggi kolom abu teramati mencapai sekitar 1.100 meter atau 1,1 kilometer di atas puncak, yang berada di ketinggian sekitar 2.684 meter di atas permukaan laut. Kepala Pos PGA Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro, menjelaskan bahwa kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara dan barat laut.

” Baca Juga: Jennifer Lopez Dan Ben Affleck Jual Rumah Mewah “

Imbauan Keselamatan dan Kewaspadaan Masyarakat

Herman Yosef Mboro mengimbau masyarakat yang terdampak oleh hujan abu. Untuk menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut guna menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan. Ia juga meminta agar masyarakat tetap tenang, mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah (Pemda). Dan tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Saat ini, status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki masih berada di level II atau waspada. Herman menekankan pentingnya kewaspadaan dan kesigapan masyarakat dalam menghadapi situasi ini.

Langkah-langkah Pemerintah Daerah

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur, Avelina Manggota Hallan. Menyatakan bahwa bantuan yang telah diberikan pemerintah saat ini masih berupa masker. Meskipun belum ada rencana evakuasi terhadap warga yang terdampak. Pemda siap mengambil langkah preventif jika status gunung meningkat dari level waspada ke siaga. Avelina juga mengimbau warga di sekitar gunung untuk tetap menggunakan masker atau alat pelindung lainnya guna menghindari dampak negatif abu vulkanik.

Baca Juga :  Cara Mengambil Uang di PayPal Melalui Rekening Bank

” Baca Juga: “

Pentingnya Tindakan Preventif dan Kesadaran Masyarakat

Dengan aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki yang masih berada pada level waspada. Masyarakat di sekitar gunung harus tetap waspada dan mematuhi semua arahan dari pihak berwenang. Penggunaan masker atau alat pelindung lainnya sangat penting untuk melindungi kesehatan dari bahaya abu vulkanik. Pemerintah daerah juga siap untuk mengambil tindakan lebih lanjut jika situasi memburuk, dengan tujuan utama menjaga keamanan dan kenyamanan warga. Masyarakat diharapkan untuk tetap tenang, mengikuti informasi resmi, dan menghindari penyebaran isu-isu yang tidak jelas asal-usulnya.